PROPOSAL
PENELITIAN
A.JUDUL : TANGGAPAN PEMUSTAKA
TERHADAP KINERJA PUSTAKAWAN DI PERPUSTAKAAN SMP NEGERI 2 NGARGOYOSO
B. RUANG LINGKUP : ILMU
PERPUSTAKAAN
C.
LATAR BELAKANG
Keberadaan
perpustakaan sekolah sangatlah penting dalam mendukung kegitan belajar dan mengajar di
sekolah, jika dikaitakan dengan proses belajar mengajar di sekolah perpustakaan
sekolah memberikan sumbangan yang sangat berharga dalam upaya meningkatkan
aktivitas siswa serta meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran.
Perpustakaan sekolah harus bisa
menyediakan bahan pustaka yang di butuhkan siswa dan guru dalam kegitan belajar
mengajar di sekolah, selain menyediakan bahan pustaka pepustakaan juga harus
bisa menyediakan fasilitas yang memedai sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh semua anggota sekolah.
Perpustakaan sekolah juga diharuskan mampu
meneyediakan tempat yang nyaman, suasana yang menyenagkan bagi pemustaka,
selain itu perpustakaan sekolah juga harus mamapu memberikan pelayanan yang
baik dan memuaskan bagi penguna atau pemustaka. Pelayanan yang baik ditenetukan
oleh tersedianya fasilitas yang lengkap dan tepat dan juga ditentukan oleh
kinerja pustakawaan.
Kinerja pustakawan sangatlah
mempengaruhi terhadap kepuasan pemustaka, apabila pustakawan mamapu bekerja
secara maksimal maka akan mengahsilakn hasil yang maksimal juga untuk
memeberikan layanan yang memuaskan bagi pemustaka.
Maka dari itu penulis akan melakukan
penelitian di perpustakaan sekolah tentang tanggapan pemustaka terhadap kinerja
pustakawan di SMP Negeri 2 Ngargoyoso.
D.
RUMUSAN MASALAH
Dari
uraian di atas penulis akan merumuskan masalah :
- Tanggapan pemustaka tentang manfaat perpustakaan sekolah
- Tanggapan pemustaka tentang kinerja pustakawan di perpustakaan sekolah
E. Tujuan dan Manfaat Peneliti
1. Tujuan
Penelitian
Penelitian ini
bertujaun untuk mengetahui tanggapan pemustaka terhadap kinerja pustakawan di SMP Negeri 2 Ngargoyoso.
. 2.Manfaat
Penelitian
Hasil
Penelitian ini diharapkan bermanfat bagi perpustakaan dan juga pustakawaan di
SMP Negeri 2 Ngargoyoso.
F.
TINJUAN PUSTAKA
1.
Penegrtian Perpustakaan Sekolah
Menurut
Sulistyo-Basuki (1999 ) perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian, atau
subbagian dari sebuah gedung ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk
menyimpan buku, biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu serta digunakan
untuk anggota perpustakaan.
Sedangkan pengertian Perpustakaan Sekolah
adalah perpustakaan yang berda di lingkungan sekolah yang dikelola sepenuhnya oleh
sekolah yang bersangkutan. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang Perpustakaan
Sekolah, Dalam Undang-Undang No 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan Pasal 23 di
jelaskan dengan lengkap tentang Perpustakaan Sekolah sebagai berikut:
a) Setiap sekolah/madrasah
menyelenggarakan perpustakaan yang memenuhi standar nasional perpustakaan
dengan memperhatikan Standar Nasional Pendidikan.
b) Perpustakaan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) wajib memiliki koleksi buku teks pelajaran yang ditetapkan
sebagai buku teks wajib pada satuan pendidikan yang bersangkutan dalam jumlah
yang mencukupi untuk melayani semua peserta didik dan pendidik.
c) Perpustakaan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) mengembangkan koleksi lain yang mendukung pelaksanaan kurikulum
pendidikan.
d) Perpustakaan sekolah/madrasah
melayani peserta didik pendidikan kesetaraan yang dilaksanakan di lingkungan
satuan pendidikan yang bersangkutan.
e) Perpustakaan sekolah/madrasah
mengembangkan layanan perpustakaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
f) Sekolah/madrasah mengalokasikan dana
paling sedikit 5% dari anggaran belanja operasional sekolah/madrasah atau
belanja barang di luar belanja pegawai dan belanja modal untuk pengembangan
perpustakaan.
2. Penegrtian Pustakawaan Sekolah
Pustakawan
adalah Orang yang bekerja pada lembaga – lembaga perpustakaan atau yang sejenis
dan memiliki pendidikan perpustakaan secara formal. Sedangkan Pengertian
pustakawaan sekolah adalah orang yang bekerja di perpustakaan sekolah yang
bertugas mengelola perpustakaan sekolah. Keberdaan peustakawaan sangatlah
penting dalam menunjang kemajuan perpustakaan.
3.
Layanan Perpustakaan Sekolah
1. Layanan
Sirkulasi
Layanan
Sirkulasi adalah kegiatan peminjaman dan pengembalian bahan pustaka.
Menurut
Qalyubi (2007: 221) bagian layanan sirkulasi mempunyai fungsi melayani
pengunjung perpustakaan khususnya dalam hal berikut ini:
a. Pengawasan
keluar masuk pintu perpustakaan
b. Pendaftaran
anggota perpustakaan dan perpanjangan keanggotaan, dan pengunduran diri anggota
perpustkaan
c. Peminjaman,
pengembalian, dan perpanjangan waktu bahan peminjaman
d. Pengurusan
keterlambatan pengembalian koleksi yang dipinjam, seperti denda
e. Pengeluaran
surat peringatan bagi buku yang belum dikembalikan pada waktunya dan surat
bebas pustaka
f. Pertanggung
jawaban atas segala berkas peminjaman
2. Layanan
Referensi
Layanan
Referensi adalah layanan yang diberikan perpustakaan untuk koleksi- koleksi
khusus seperti kamus, ensiklopedi, khusus koleksi ini pemustaka tidak boleh
membawa pulang koleksi ini
3. Layanan
Ruang Baca
Layanan
ruang baca adalah layanan yang di berikan perpustakaan untuk kegiatan membaca
bagi pemustaka. Layanan ruang baca harus mampu memberikan kenyaman sehingga
pemustaka merasa sanrai dan nyaman dalam membaca.
G.
Kerangka Konseptual dan Hipotesis
a. Kerangka konseptual di rumuskan
sebagia berikut :
Pemustaka
+
|
Layanan
+
|
Kinerja
Pustakawan
|
+
Baik / tidak Baik
|
Gambar
1.1
Kerangka Konseptual
Dari
gambar diatas dapat dilihat hubungan antara pemustaka dengan kinerja
pustakawan.
b. Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan jawaban sementara
dari rumusan masalah, berdasarkan kerangka konseptual di atas dapat dirumuskan
hipotesis penelitaian sebagai berikut :
Pelanan peputstakaan SMP Negeri 2
Ngargoyoso memepengaruhi tanggapan pemustaka terhadap kinerja pustakawan.
H.
METODE PENELITIAN
1. Metode Penelitian
Metode penelitian adalah suatu
metode ilmiah yang memerlukan sistematika dan prosedur yang harus ditempuh
dengan tidak mungkin meninggalkan setiap unsur, komponen yang diperlukan dalam
suatu penelitian (Mardalis, 2008: 14).
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode
penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif, yaitu penelitian dengan
cara memusatkan diri pada masalah yang aktual, mengumpulkan data yang relevan,
menjelaskan kemudian menganalisa dan dapat ditarik kesimpulan tentang masalah
yang dihadapi (Umar, 1997: 37). Dalam observasi ini untuk mengetahui tentang
tanggapan pemustaka terhadap kinerja pustakawaan di SMP Negeri 2 Ngargoyoso.
2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian di lakukan di pepustakaan SMP
N 2 Ngargoyoso Jl. Dukuh – Ngargoyoso, Karanganyar, waktu penelitian dilakukan
pada tanggal 6-7 Mei 2014.
3. Jenis Data
Data
adalah sekumpulan datum yang berisi fakta- fakta serta gambaran suatu fenomena
hasil pengukuran atu observasi yang dikumpulkan, dirangkum, di analisis, dan selanjutnya
diinterpretasikan.
Jenis Data antara lain :
- Data kualitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat sketsa dan gambar.
- Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data yang diangkakan.
- Data kontinum adalah data yang bervariasi menurut tingkatan dan diperoleh dari hasil pengukuran.
Dalam
penelitian ini jenis data yang digunakan adalah data kualitatif yaitu data yang
dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat,sketsa dan gambar.
4. Sumber Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam kegiatan
penelitian sangatlah penting karena berkaitan dengan tersedianya data yang
dibutuhkan untuk menjawab permasalahan dalam penelitian, sehingga kesimpulan
yang diambil adalah benar. Oleh karena itu penelitian metode pengumpulan data
harus dilakukan dengan tepat.
Sumber pengumpulan data dapat di
peroleh dari berbagai cara antara lain :
- . Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan melakuakan tatap muka dan tanya jawab atau bercakap- cakap dengan narasumber.
- Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara membrikan pertanyaan baik itu pertanyaan terbuka maupun tertutup.
Dalam penelitian
ini sumber pengumpulan data dilakukan dengan cara kuesioner kepada siswa dan
juga guru di SMP Negeri 2 Ngargoyoso
5. Analisis Data
Analisis data adalah kegiatan
mengatur, mengurutkan, mengelompokkan, memberi tanda/ kode, dan mengkategorikan
data sehingga dapat ditemukan dan dirumuskan hipotesis kerja berdasarkan data
yang diperoleh.
Teknik analisis yang digunakan adalah metode analisis
deskriptif dengan menggunakan distribusi frekuensi untuk menggambarkan sikap
pemustaka terhadap kinerja pustakawan di perpustakaan SMP Negeri 2 Ngragoyoso
I. SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
D. METODE PENELITIAN DAN SISTEM ATIKA
PENELITIAN
BAB II TINJUAN PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI
B. KERENGKA KOSEPTUAL
C. HIPOTESIS
BAB III HASIL PENELITIAN
A. HASIL PENELITIAN
B. PEMBAHASAN
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
J.
JADWAL PENELITIAN
Kegiatan
|
Bulan
|
||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
|
Tahapan Penelitian
a. Persiapan
b. Penyusunan
Proposal
c. Perizinan
d. Seminar
Proposal
e. Pelaksanaan
Penelitian
f. Pengolahandata,
analisis,dan penyusunan laporan
g. Seminar
hasil penelitian
|
|||||
DAFTAR
PUSTAKA
Perpustakaan Nasional RI. 1992. Pedoman
Penyelenggaraan Perpustakaan.
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI.
Sri, Hartinah. 2013. Metode Penelitian Perpustakaan. Jakarta: Universitas Terbuka
Abdul, Rahman Saleh. 2010. Manjemen Perpustakaan. Jakarta : Universitas Terbuka.
Lasa.
2007. Manajemen Perpustakaan Sekolah. Yogyakarta: Pinus Book Publisher
Sulistyo,
Basuki. 2009. Pengantar Ilmu Perpustakaan.
Jakarta : Universitas Terbuka
sipp
BalasHapus